Bupati Bandung Barat Abubakar |
BATUJAJAR BANDUNG BARAT, (bedalagi.com)- Sebagai pucuk pimpinan di Pemerintah Daerah (pemda) Kabupaten Bandung Barat,
Bupati Bandung Barat, H. Abubakar berkomitmen ingin mewujudkan sebuah
pemerintahan yang adil bagi setiap unsur yang ada di Kabupaten Bandung Barat,
sehingga keberadaan pemerintahan yang dipimpinnya bisa dirasakan manfaatnya
bagi masyarakat yang ada disekitarnya.
Hal tersebut diutarakan Abubakar ketika menerima
Audiensi dari Forum Perwakilan Pedagang Pasar Sindangkerta di Batujajar, Kamis
(1/11).
“Sebagai pemerintah, kami bertekad ingin memberikan
segala hal terbaik bagi masyarakat, sehingga hadir sebuah keadilan yang
dirasakan oleh masyarakat dari hadirnya Kabupaten Bandung Barat sebagai sebuah
daerah otonom baru dan merupakan yang termuda pasca berpisah dari Kabupaten
Bandung pada 2007 silam,” kata Abubakar dihadapan para perwakilan pedagang
pasar Sindangkerta.
Namun, untuk mewujudkan rasa keadilan tersebut,
pihaknya tetap harus mensinkronisasikan apa yang diharapkan masyarakat dengan
besaran kemampuan yang dimiliki pemda. Dan dalam pelaksanaannya tetap mengacu
pada skala prioritas bagi yang lebih membutuhkan, sehingga tidak ada masyarakat
yang merasa di anak tirikan.
Mengenai proses rehabilitasi Pasar Sindangkerta yang sudah
mencapai progres hingga 80 persen, Abubakar berharap terjalin sebuah kebersamaan
dan persetujuan dari masyarakat sekitar serta para pedagang dalam
pelaksanaannya, sehingga tidak akan menimbulkan konflik dan perselisihan
dikemudian hari.
“Bahkan, para pedagang wajib memberikan koreksi dan
masukan kepada kontraktor dan dinas terkait yang melakukan pembangunan, mulai
dari tahap perencanaan hingga pelaksanaanagar muncul kesepakatan bersama. Namun,
saya meminta pada proses pembangunan pasar ini agar mengutamakan pembangunan
sarana umum yang menjadi kebutuhan pokok disamping kebutuhan untuk berjual
beli, seperti Mushola, MCK dan tempat sampah,” jelasnya.
Koordinastor Forum Perwakilan Pedagang Pasar
Sindangkerta, Dede Otoy menegaskan bahwa para pedagang juga bertekad ingin memberikan
andil dan kontribusi positif pada pembangunan rehabilitasi pasar Sindangkerta
ini, karena merasa terbantu dengan kebijakan yang diberikan pemerintah daerah
untuk melakukan rehabilitasi.
“Pasalnya, kami sangat berharap adanya renovasi dan
rehabilitasi bagi pasar tempat kami mencari rejeki ini sejak tahun 90-an silam.
Dan baru kali ini keinginan tersebut bisa terwujud. Jadi, secara tidak langsung
proses rehabilitasi pasar sindangkerta ini merupakan wujud nyata dari impian
para pedagang yang telah di idam-idamkan sejak lama,” ungkapnya dihadapan para Bupati
Bandung Barat dan perwakilan dari 225 orang pedagang Pasar Sindangkerta.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan
Koperasi dan UMKM (Disperindagkop UMKM) Kabupaten Bandung Barat, Hj. Wetty
Lembanawati menyebutkan bahwa hingga kini progres pembangunan pasar sudah
mencapai 80 persen dengan konsep tetap mempertahankan kondisi awal pasar dengan
beberapa penambahan konstruksi dibeberapa bagian pasar.
“Dan diharapkan proses pengerjaannya bisa selesai
pada November ini, sehingga bisa segera diresmikan serta dirasakan keberadaannya
oleh masyarakat dan para pedagang,” singkatnya. (den/BL)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar